Ribuan Buruh Tolak Naiknya BBM Kepada Gubernur Sumut
Ribuan buruh
yang tergabung dalam gabungan serikat pekerja/serikat buruh indonesia(GABSI)
Sumatra Utara yang terdiri dari ratusan aliansi buruh sumut melakukan aksi
unjuk rasa didepan Kantor Gubernur Sumatra Utara, jalan Diponegoro Medan,
senin(03/11/2014) mereka menuntut agar wujudkan pekerjaan yang layak bagi buruh
dengan menghapus sistem kerja kontrak kepada buruh.
Pantaun
dilokasi, Ribuan buruh memadati jalan diponegoro Medan yang berada depan Kantor
Gubsu, hingga dilakukan pengalihan jalan juga meminta agar wujudkan upah yang
layak bagi pekerja/buruh dengan mencabut permenakertrans R.I No.13 Tahun 2012
yang merupakan praktek politik Upah Murah,karna selama ini janji gubernur untuk
menaikan UMP 2 juta untuk buruh hanya omong kosong,
Jahotman
Sitanggang selaku ketua DPC F SP KEP SPSI Kota Medan, mengatakan kami disini
meminta kepada Gubernur Sumatra Utara terkait hak dan kepentingan pekerja/buruh
yang kini prosesnya digiring masuk keranah hukum melalui pengadilan.
"Berharap
dalam aksi ini juga kami meminta agar menolak adanya kenaikan harga BBM,
harapnya dalam aksi besar ini Gatot Pujonugroho selaku Gubernur Sumatra Utara
untuk dapat hadir langsung menemui kami selaku buruh, untuk menerima aspirasi
yang ingin kami sampaikan." Ungkapnya.
Hubungan
industrial semakin memberatkan pekerja/buruh dalam memperjuangkan hak dan
kepentingannya,maka dari ini kami meminta agar UMP buruh di sumatra utara
ditetapkan menjadi 2 juta. MEDAN FOTO/Ahmad/14
0 komentar: