Ahok Mengaku Malu Nilai Rupiah Melemah
Gubernur DKI
Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan Indonesia tidak bisa dipimpin
oleh orang-orang biasa. Bahkan, dia mengaku malu karena nilai rupiah melemah.
Sore ini nilai tukar USD mencapai Rp 12.600.
"Negara
ini nggak bisa dikendalikan oleh orang biasa-biasa saja. kita sudah terlalu
tertinggal dengan Malaysia. Rupiah kita dengan ringgit mereka kalau
dibandingkan jaman dulu sudah memalukan," katanya di Balai Kota DKI
Jakarta, Selasa (16/12).
Dia
mengungkapkan, enam presiden RI sebelumnya tidak mampu menahan turunnya nilai
rupiah. Kini harapan diberikan kepada Presiden Indonesia ketujuh Joko Widodo
(Jokowi) dapat menahan agar tidak terus-terusan anjlok.
"Udah 6
Presiden, tidak bisa menahan turunnya rupiah, ini Presiden ke tujuh (Jokowi)
kita harapkan bisa menahan," jelas Ahok.
Dia juga
berkeyakinan anjloknya nilai rupiah lantaran korupsi yang terjadi di tanah air
kian banyak dan merajalela.
"Ini
semua akar masalahnya dimana? Korupsi. penggunaan anggaran yang tidak
tepat," tutup Ahok. (MEDANFOTO/Mda/14)
0 komentar: