2015 Tren Fashion Berkonsep Budaya
Tren fashion
semakin pesat dan bervariasi. Desainer Samuel Wattimena mengatakan tren 2015
mengedepankan kebudayaan.
Menurut
Samuel, peranan generasi muda dalam dunia fashion lebih membuat tren fashion
tahun depan menarik. Di samping itu, lanjutnya, generasi muda mulai menerima
dan menyukai desain fashion yang berkonsep budaya.
“Sekarang ini
generasi muda banyak terlibat dalam dunia fashion tentunya membawa tren-tren
busana semakin menarik. Ditambah dengan tidak hanya tampilan busana dari ikon budaya
dan tradisi tapi seperti tas dan sepatu yang mempunyai tempat sendiri bagi
generasi muda sekarang,” jelasnya.
Samuel
mengatakan tren busana 2015 lebih kental dengan unsur kebudayaan dari berbagai
daerah Indonesia. Desainer kelahiran Maluku ini juga menyebut warna etnik akan
menghiasi tren fashion 2015 mendatang.
“Tren tahun
depan lebih kental dengan budaya daerah Indonesia. Eksistensi dari kain khas
Indonesia semakin ditampilkan. Pilihan warna juga beragam tapi akan lebih
menggunakan warna-warna etnik,” ujarnya.
Samuel
mengingatkan jangan merusak tatanan budaya dalam membuat suatu desain.
Menurutnya, ada beberapa kain yang memiliki corak yang tidak boleh sembarang
orang memakainya dan boleh dipakai oleh keluarga keraton. Sehingga generasi
muda harus memahami historis dari budaya dan lebih menghargainya.
“Generasi
muda perlu memahami sejarah dari suatu budaya agar lebih bisa menghargai budaya
tersebut. Jadi tidak hanya memakainya namun juga ada penghargaan lebih terhadap
budaya tersebut,” tutupnya. (MEDANFOTO/Was/14)
0 komentar: